Pengobatan Kanker Stadium 2: Panduan Medis dan Akses BPJS Kesehatan

BAGIKAN

Kanker stadium 2 menunjukkan bahwa sel kanker sudah tumbuh lebih besar dan mulai menyebar ke jaringan di sekitarnya, tetapi belum menjalar ke organ lain.

Kabar baiknya, pada tahap ini peluang keberhasilan pengobatan masih sangat tinggi, terutama bila terapi dilakukan dengan cepat, tepat, dan dijalani secara konsisten sesuai anjuran dokter.

Di Indonesia, pasien kanker stadium 2 dapat menjalani pengobatan komprehensif melalui program BPJS Kesehatan, yang mencakup proses diagnosis, pengobatan utama, hingga terapi lanjutan, sesuai dengan prosedur rujukan resmi dari fasilitas kesehatan.

Memahami Kanker Stadium 2

Kanker stadium 2 menggambarkan kondisi di mana tumor sudah tumbuh lebih besar atau mulai menyebar ke kelenjar getah bening di sekitar area asal, tetapi belum menjalar ke organ yang jauh.

Pada tahap ini, peluang keberhasilan pengobatan masih sangat baik. Misalnya, untuk kanker payudara stadium 2, tingkat kelangsungan hidup dalam 5 tahun dapat mencapai sekitar 90% bila pengobatan dilakukan sesuai panduan medis dan kondisi pasien.

Hasil pengobatan juga bisa berbeda pada setiap orang, tergantung jenis dan karakteristik kanker, usia, serta kesehatan umum pasien.

Jenis Pengobatan Kanker Stadium 2

Strategi pengobatan kanker stadium 2 bersifat multimodal; menggabungkan tindakan lokal, sistemik, dan terapi tambahan sesuai jenis kanker.

  1. Terapi Lokal
  • Operasi merupakan langkah utama untuk mengangkat tumor dan jaringan di sekitarnya.
  • Radioterapi diberikan setelah operasi untuk menghancurkan sel kanker mikroskopis yang tersisa dan mencegah kekambuhan lokal.
  1. Terapi Sistemik
  • Kemoterapi dilakukan sebelum (neoadjuvant) atau sesudah (adjuvant) operasi untuk menekan pertumbuhan sel kanker tersembunyi.
  • Terapi hormon digunakan untuk kanker yang sensitif terhadap hormon, seperti kanker payudara estrogen-reseptor positif.
  • Terapi target, misalnya trastuzumab, diberikan untuk kanker dengan ekspresi reseptor HER2-positif.
  • Imunoterapi juga mulai digunakan pada beberapa kanker. Saat ini imunoterapi belum dapat ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
  1. Terapi Khusus Berdasarkan Jenis Kanker
  • Kanker payudara: Operasi (lumpektomi atau mastektomi), diikuti radioterapi dan terapi hormon atau target.
  • Kanker usus besar: Bedah reseksi (colectomy) dan kemoterapi adjuvant untuk pasien risiko tinggi.
  • Kanker paru-paru: Lobektomi (operasi untuk mengangkat satu bagian/lobus dari organ paru) disertai kemoterapi.
  • Kanker lambung: Gastrektomi (operasi untuk mengangkat sebagian atau seluruh lambung) dan kemoterapi perioperatif (pra dan pasca operasi).

Seluruh keputusan terapi ditentukan oleh tim multidisiplin onkologi, melibatkan dokter bedah, onkologi medis, dan radioterapis.

Layanan Pengobatan Kanker Melalui BPJS Kesehatan

BPJS Kesehatan memberikan akses luas dan berjenjang bagi pasien kanker stadium 2 untuk menjalani pengobatan di fasilitas pemerintah maupun swasta yang telah bekerja sama.

Pemeriksaan yang Ditanggung

  • Skrining kanker: IVA test atau Pap smear (serviks), pemeriksaan darah samar feses (kolorektal), dan Sadanis (payudara).
  • Pemeriksaan lanjutan: Histopatologi, imunohistokimia (IHK), CT scan, dan MRI sesuai indikasi medis.

Pengobatan yang Ditanggung

BPJS menanggung:

  • Diagnosis, operasi, kemoterapi, radioterapi, dan rawat inap.
  • Obat-obatan standar yang termasuk dalam Formularium Nasional (Fornas).
  • Terapi lanjutan di rumah sakit rujukan onkologi nasional seperti RSCM (Rumah Sakit Cipto Mangunkusmo), Dharmais, atau Sanglah.

Namun, obat-obat baru seperti targeted therapy generasi terbaru dan imunoterapi belum seluruhnya masuk Fornas, sehingga sebagian biaya bisa ditanggung pasien secara mandiri.

Cara Mengakses Layanan BPJS untuk Kanker Stadium 2

  1. Kunjungi Faskes Tingkat I (Puskesmas/Klinik): Lakukan pemeriksaan awal atau konsultasi gejala.
  2. Dapatkan surat rujukan resmi: Jika ada indikasi kanker, dokter akan merujuk ke rumah sakit rujukan.
  3. Siapkan dokumen lengkap: Kartu BPJS aktif, KTP, surat rujukan, dan hasil pemeriksaan awal.
  4. Ikuti jadwal pemeriksaan dan terapi: Semua tindakan harus dilakukan di fasilitas mitra BPJS.

Hal yang Perlu Diperhatikan

  • Medical check-up umum tidak ditanggung bila tidak ada indikasi medis.
  • Alur rujukan wajib diikuti. Pemeriksaan langsung ke rumah sakit tanpa surat rujukan dapat membuat klaim BPJS ditolak.
  • Fornas menjadi acuan utama. Obat atau terapi yang belum masuk daftar bisa menimbulkan biaya tambahan.
  • Keterbatasan fasilitas dan antrean mungkin terjadi di rumah sakit besar, terutama di daerah dengan jumlah pasien tinggi.

Bukti Ilmiah dan Rekomendasi Klinis

Kanker stadium 2 masih memiliki peluang sembuh yang tinggi jika ditangani oleh tim dokter dari berbagai bidang dan mengikuti panduan pengobatan yang terbukti efektif.

Kanker stadium 2 umumnya diobati dengan kombinasi operasi, radioterapi, dan kemoterapi. Melalui dukungan BPJS Kesehatan, masyarakat kini memiliki akses yang lebih luas terhadap pengobatan tersebut.

Referensi

  1. Benson AB, Venook AP, Al-Hawary MM, Arain MA, Chen YJ, Ciombor KK, et al. Adjuvant therapy for stage II colon cancer: ASCO guideline update. J Clin Oncol. 2021;39(12):1291–305
  2. National Cancer Institute. Cancer treatment by stage [Internet]. 2024 [cited 2025 Nov 13]. Available from: https://www.cancer.gov/about-cancer/treatment/types
  3. Healthline. Breast cancer stages and survival rates [Internet]. 2024 [cited 2025 Nov 13]. Available from: https://www.healthline.com/health/breast-cancer/stages
  4. Cleveland Clinic. Smarter screening, better biopsies, and breakthrough treatments for prostate cancer [Internet]. 2024 [cited 2025 Nov 13]. Available from: https://my.clevelandclinic.org/podcasts/butts-and-guts/smarter-screening-better-biopsies-and-breakthrough-treatments-for-prostate-cancer
  5. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Panduan layanan kanker dan cakupan BPJS Kesehatan [Internet]. 2024 [cited 2025 Nov 13]. Available from: https://www.kemkes.go.id
  6. BPJS Kesehatan. Manfaat pelayanan kanker bagi peserta JKN [Internet]. 2024 [cited 2025 Nov 13]. Available from: https://www.bpjs-kesehatan.go.id
  7. Kompas.com. BPJS menanggung pengobatan kanker sesuai rujukan [Internet]. 2024 [cited 2025 Nov 13]. Available from: https://www.kompas.com/health/read/2024/02/15/08000068/bpjs-menanggung-pengobatan-kanker-sesuai-rujukan
  8. Sargent DJ, et al. Individualized risk assessment for adjuvant chemotherapy in stage II colon cancer: A systematic review. PLoS One. 2015;10(2):e0116927.

Hubungi Kami: +62811 1707 0111